![]() |
Catatan
Selalu lakukan Backup HTML ketika hendak menambahkan Kode script atau CSS. Script dan kode dalam snippet adalah contoh kode, Anda dapat mengganti sesuai dengan kebutuhan topik artikel dan mencobanya terlebih dahulu sebelum artikel dipublikasikan.
M enambahkan daftar isi pada postingan blog adalah salah satu cara untuk meningkatkan pengalaman pembaca dalam mengakses dan membaca konten yang disajikan. Dengan daftar isi, pembaca dapat dengan mudah menavigasi dan melompat ke bagian-bagian tertentu dari postingan blog yang mereka anggap penting atau menarik perhatian mereka. Selain itu, daftar isi juga membantu dalam menampilkan struktur yang jelas dari postingan blog, sehingga memudahkan pembaca dalam memahami dan mengingat informasi yang disajikan. Namun, untuk menambahkan daftar isi pada postingan blog, diperlukan beberapa langkah teknis yang harus diperhatikan agar daftar isi dapat berfungsi dengan baik.
Tujuan membuat daftar isi pada postingan blog adalah untuk memberikan pengunjung blog kemudahan dalam menavigasi isi konten yang disajikan. Dengan adanya daftar isi, pengunjung dapat melihat ringkasan atau ikhtisar isi konten dan langsung menuju ke bagian yang diinginkan tanpa harus membaca keseluruhan konten. Hal ini dapat meningkatkan pengalaman pengunjung dan membantu mereka menemukan informasi yang mereka butuhkan dengan lebih cepat dan efektif.
Selain itu, daftar isi juga dapat membantu blogger dalam hal SEO atau optimasi mesin pencari. Dengan adanya daftar isi, mesin pencari akan lebih mudah untuk memahami struktur konten blog, sehingga konten blog tersebut lebih mudah ditemukan oleh pengguna mesin pencari seperti Google.
Selain itu, daftar isi juga memberikan keuntungan bagi blogger dalam hal organisasi dan pengelolaan konten. Dengan membuat daftar isi sebelum menulis konten, blogger dapat merencanakan dan mengorganisasi konten mereka dengan lebih baik. Hal ini dapat membantu mereka memastikan bahwa setiap topik yang ingin mereka bahas tercakup dalam konten dan menghindari duplikasi topik dalam konten yang berbeda.
Dengan demikian, membuat daftar isi pada postingan blog dapat memberikan keuntungan bagi pengunjung, blogger, dan SEO, sehingga sangat dianjurkan untuk dilakukan dalam pembuatan postingan blog.
Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat daftar isi pada postingan blog:
Tentukan topik yang ingin Anda bahas, dan buatlah rencana konten dengan membuat poin-poin penting yang ingin Anda sertakan dalam postingan.
Ada beberapa jenis daftar isi yang dapat Anda gunakan, seperti daftar isi dengan nomor atau daftar isi tanpa nomor. Pilihlah tipe daftar isi yang sesuai dengan konten postingan Anda.
Posisi daftar isi dapat diletakkan di awal postingan, di tengah, atau di akhir postingan. Pastikan Anda memilih posisi yang tepat untuk memudahkan pembaca menavigasi konten Anda.
Gunakan heading dan sub-heading untuk membagi konten menjadi beberapa bagian. Buat heading dan sub-heading yang informatif dan jelas, sehingga memudahkan pembaca untuk memahami isi postingan Anda.
Jika Anda menggunakan daftar isi dengan nomor, tentukan nomor urutan pada setiap heading dan sub-heading yang sesuai dengan konten postingan Anda.
Tambahkan hyperlink pada setiap heading dan sub-heading pada daftar isi, sehingga memudahkan pembaca untuk langsung menuju ke bagian yang diinginkan tanpa harus scroll terlalu jauh.
Setelah selesai membuat daftar isi, pastikan untuk melakukan edit dan perbaiki untuk memastikan tata letak dan informasi pada daftar isi sudah tepat.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat membuat daftar isi yang baik dan membantu pembaca untuk lebih mudah menavigasi dan memahami konten postingan blog Anda.
Untuk menambahkan hyperlink pada setiap heading dan sub-heading pada daftar isi, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut:
Tentukan judul dan sub-judul yang akan dijadikan hyperlink pada daftar isi.
Tambahkan tag "id" pada setiap heading dan sub-heading yang akan dijadikan hyperlink. Tag "id" biasanya diletakkan pada elemen "h1", "h2", "h3", dan seterusnya.
Contoh:
<h2 id="section1">Judul Sub-Heading 1</h2> <p>Isi konten dari sub-heading 1</p>
Contoh:
<a href="#section1">Judul Sub-Heading 1</a>
Contoh:
<ul> <li><a href="#section1">Judul Sub-Heading 1</a></li> <li><a href="#section2">Judul Sub-Heading 2</a></li> <li><a href="#section3">Judul Sub-Heading 3</a></li> </ul>
Pada contoh di atas, "ul" merupakan tag untuk membuat daftar dalam (unordered list) dan setiap heading atau sub-heading ditempatkan dalam tag "li" yang diletakkan di dalam tag "ul". Atribut "href" pada tag "a" diisi dengan nilai tag "id" pada masing-masing heading atau sub-heading.
Setelah mengikuti langkah-langkah di atas, daftar isi pada postingan blog Anda akan terhubung dengan setiap heading atau sub-heading, sehingga memudahkan pembaca untuk melompat ke bagian yang mereka inginkan.
Berikut ini adalah contoh kode untuk membuat daftar isi pada postingan blog yang dapat ditampilkan dan disembunyikan:
HTML:
<div class="toggle-wrapper"> <a href="#" class="toggle-btn">Tampilkan Daftar Isi</a> <div class="toggle-content"> <h2>Daftar Isi</h2> <ol> <li><a href="#heading-1">Heading 1</a></li> <li><a href="#subheading-1">Sub-Heading 1</a></li> <li><a href="#subheading-2">Sub-Heading 2</a></li> <li><a href="#heading-2">Heading 2</a></li> <li><a href="#subheading-3">Sub-Heading 3</a></li> </ol> </div> </div> <!-- Konten postingan --> <h1 id="heading-1">Heading 1</h1> <p>Isi konten untuk Heading 1.</p> <h2 id="subheading-1">Sub-Heading 1</h2> <p>Isi konten untuk Sub-Heading 1.</p> <h2 id="subheading-2">Sub-Heading 2</h2> <p>Isi konten untuk Sub-Heading 2.</p> <h1 id="heading-2">Heading 2</h1> <p>Isi konten untuk Heading 2.</p> <h2 id="subheading-3">Sub-Heading 3</h2> <p>Isi konten untuk Sub-Heading 3.</p>
.toggle-wrapper { margin-bottom: 20px; } .toggle-btn { font-weight: bold; text-decoration: none; } .toggle-content { display: none; } .toggle-content.show { display: block; }
document.addEventListener("DOMContentLoaded", function() { var toggleWrapper = document.querySelector(".toggle-wrapper"); var toggleBtn = toggleWrapper.querySelector(".toggle-btn"); var toggleContent = toggleWrapper.querySelector(".toggle-content"); toggleBtn.addEventListener("click", function(e) { e.preventDefault(); toggleContent.classList.toggle("show"); if (toggleContent.classList.contains("show")) { toggleBtn.innerHTML = "Sembunyikan Daftar Isi"; } else { toggleBtn.innerHTML = "Tampilkan Daftar Isi"; } }); });
Kode di atas akan menampilkan tombol "Tampilkan Daftar Isi" di awal postingan, dan saat tombol tersebut diklik, maka daftar isi akan muncul di bawahnya. Setiap heading dan sub-heading pada daftar isi memiliki hyperlink yang mengarah ke bagian konten postingan yang terkait. Tombol "Tampilkan Daftar Isi" juga akan berubah menjadi "Sembunyikan Daftar Isi" saat daftar isi ditampilkan.
Berikut adalah beberapa pertanyaan dan jawaban yang sering diajukan tentang menambahkan daftar isi pada postingan blog:
Jawab: Tidak selalu, tetapi sangat disarankan untuk menambahkan daftar isi pada postingan blog yang panjang dan memiliki banyak sub-bab atau sub-topik agar memudahkan pembaca dalam navigasi.
Jawab: Pertama, buat daftar isi dengan memasukkan heading dan sub-heading dari postingan blog. Kemudian tambahkan hyperlink ke setiap heading dan sub-heading. Terakhir, tempatkan daftar isi di awal postingan blog.
Jawab: Ya, menambahkan hyperlink pada setiap heading dan sub-heading pada daftar isi memudahkan pembaca dalam navigasi dan menemukan bagian yang mereka cari.
Jawab: Pilih heading atau sub-heading yang ingin dijadikan hyperlink, lalu klik ikon hyperlink dan masukkan URL yang dituju.
Jawab: Ya, daftar isi sebaiknya ditampilkan di awal postingan blog agar pembaca dapat melihat struktur dan ringkasan konten sebelum membaca seluruh postingan.
Jawab: Ya, Anda dapat menyembunyikan daftar isi dengan cara menambahkan kode CSS. Anda dapat mencari tutorial CSS di internet untuk mengetahui cara melakukannya.
Jawab: Ya, daftar isi dapat meningkatkan SEO postingan blog karena membantu mesin pencari untuk memahami struktur dan konten postingan. Hal ini dapat membantu meningkatkan posisi postingan blog pada hasil pencarian.
Jawab: Ya, terdapat berbagai plugin seperti Table of Contents Plus, LuckyWP Table of Contents, dan Easy Table of Contents yang dapat digunakan untuk membuat daftar isi dengan mudah.
Dengan menambahkan daftar isi pada postingan blog, pembaca dapat dengan mudah menavigasi konten Anda dan menemukan informasi yang mereka butuhkan. Selain itu, daftar isi dapat meningkatkan keterlibatan pembaca dan membantu meningkatkan SEO pada blog Anda. Dengan mengikuti langkah-langkah yang dijelaskan dalam artikel ini, pembaca dapat dengan mudah membuat daftar isi yang efektif dan menarik bagi pembaca. Ingatlah untuk selalu mengikuti prinsip-prinsip SEO dalam menulis postingan blog dan memperhatikan kualitas konten yang Anda tulis. Dengan begitu, Anda akan dapat meningkatkan keterlibatan pembaca, meningkatkan peringkat SEO, dan membuat pengalaman membaca yang menyenangkan dan mudah bagi pembaca.